CARA MEMOTONG KACA

MEMOTONG KACA
 Alat-alat yang harus di persiapkan adalah
 1-MEJA
Meja yang di perlukan adalah meja yang kokoh dan kuat, sebab untuk kaca yang besar mempunyai beban berat,  dan lagi untuk memotong kaca yang ukuran besar atau lebar, yang tidak bisa di jangkau dengan tangan, maka pemotong untuk menggarit kaca harus naik di atas kaca yang  akan di potong. Memotong kaca ukuran lebar sehingga tidak bisa di jangkau tangan.Maka solusinya menggarit kaca harus naik di atas lembaran kaca yang ada di atas meja.
Yang terjadi lembaran kaca di atas meja terinjak-injak kaki si pemotong kac,a sedangkan pemotong kaca mempunyai berat ukuran manusia.
Jadi kerataan meja sangat penting, lembaran kaca di taruh di atas meja yang rata mampu di injak-injak kaki manusia.
Sebaliknya meja yang tidak rata, lembaran kaca tidak mampu di injak-injak dengan beban manusia, dan sangat berbahaya apa bila sampai ter jadi pecah akan mengenai kaki si pemotong kaca,  sedangkan sudut-sudut belahan kaca sangat tajam.


Yang perlu tau
Memotong kaca di dahului dengan menggarit kaca.
Garitan kaca adalah bagian kaca yang akan di potong, potongan kaca mengikuti arah garitan pisau kaca, sedangkan belahan kaca tidak mau mengikuti garitan kaca yang bengkok, belokan garitan kaca akan mengakibatkan belahan kaca tidak terarah.
Ukuran meja
LEBAR 200 SENTI  PANJANG 250 SENTI TINGGI 75 SENTI
Permukaan meja harus betul-betul rata di lapisi karpit akan lebih baik.
Permukaan meja dalam pemotongan kaca meja yang tidak rata akan mengakibatkan kaca saat di belah terjadi melesat tidak sesuai dengan yang kita rencanakan. Atau belahan kaca menyimpang dari garitan alat potong, yang terjadi toko akan mengalami kerugian, karena banyaknya kaca yang terbuang.
Lorong bawah meja, bisa di gunakan untuk membuang sisa atau sebetan kaca yang sudah tidak dapat di pakai, di dampingi dengan papan mengelilingi seluruh kaki meja agar pecahan kaca tidak berkececeran.
2-PENGGARIS
Buatlah penggaris atau garisan dengan ukuran.
1-Panjang 70 senti lebar 7 senti  tebal 1 senti (satu biji).
2-Panjang 150 senti lebar 7 senti tebal 1 senti(satu biji).
3-Panjang 250 senti lebar 7 senti tebal 1 senti (satu biji).
Masing-masing sudut garisan bagian atas di kepras antara 4 mili. Sehingga garisan sisi kiri dan sisi kanan mempunyai ketebalan tinggal 6 senti.
Bentuk dan ukuran garisan di atas tidak di jual di toko, solusinya pesan di tukang kayu atau tukang meubel. Bahan sebaikna harus kayu jati.
Garisan harus betul-betul lurus baik dari sisi depan atau sisi pinggir atau bibir garisan.
Bibir garisan harus rata dan halus sebaiknya untuk bibir garisan atau sisi garisan yang di gunakan untuk penempel alat potong di rempelas dengan ukuran nol sehingga betu-betul halus dan rata.
Cara menghaluskan taruh rempelas menjajar antara panjang 50 senti taruh di atas kaca atau kaca yang tidak terpakai.
Selanjutnya gosokan  garisan pada kertas gosok yang di taruh di atas kaca, dengan cara menggosokan garisan di atas kertas gosok maju mundur dengan sedikit di tekan.
Gosok terus hingga garisan betul-betul lurus dan halus dan rata se rata permukaan kaca tersebut.
Alasan
Selain meja yang rata garisan adalah penentu untuk memotong kaca garisan yang kasar mengakibatkan alat potong yang lagi di gunakan mengarit kaca mudah tersendat, berhenti di tengah jalan, karena terhalang benjolan garisan yang kasar, dengan garisan yang tidak lurus mengakibatkan hasil garitan kaca tidak lurus juga, garitan  yang tidak lurus saat kaca di belah kaca akan berbelok ke arah garitan yang belok, maka kaca akan pecah tidak teratur karena ikut belok  sesusai beloknya garitan.
Sekali alat potong berhenti di tengah jalan, pasti  kaca tersebut pada saat di belah akan melesat,  atau akan menyimpang dari garitan pisau kaca, yang tejadi kaca pecah membelah tidak beraturan .
CATATAN
Cara memotong kaca yang saya uraikan di sini adalah cara mamotong kaca beneran  (tidak hanya sekedar bisa motong kaca). Memotong kaca Mempunyai resiko yang  berat, maka selain betul-betul terampil  harus di dukung dengan alat-alat yang semporna, selain di atas pemotong kaca harus tau karakter dan sifat kaca, karakter dan sifat kaca adalah mempunyai bobot beban berat, mudah pecah sedangkan sisi-sisi sudut belahan kaca sangat tajam.
ARTINYA
Saat menaikan lembaran kaca ke atas meja, bagi orang yang awam pasti menggunakan alas atau jampel (bhs jawa), padahal tiori di atas salah atau tidak benar alas atau jampel tidak mampu mencengkeram lapisan kaca yang berat, sedangkan mengangkat lembaran kaca harus pada posisi miring.
jadi mengangkat kaca tidak perlu menggunakan alas, atau langsung dengan jari dan telapak tangan, sebab telapak tangan mempunyai perekat yang kuat terhadap lapisan kaca, di toko bahan bangunan Yang di potong tidak hanya kaca ukuran kecil-kecil saja, tetapi adalah semua ukuran baik ukuran kecil hingga ukuran besar,  atau sesuai dengan ukuran yang di butuhkan pambeli kaca, termasuk Bentuk kaca model  lurus atau pun bentuk kaca model bulat ,bentuk spanyolan ataupun kaca lubang yang biasanya di gunakan tempat esel tarian di bagian -bagian kaca bupet  dll.
Memotong kaca ukuran besar lebih sulit di banding dengan memotong kaca ukuran kecil.
Memotong kaca ukuran tipis 2 mm lebih sulit di banding dengan memotong kaca  ukuran tebal diatas 2 mm.
Memotong kaca tipis 2mm harus di dukung dengan meja  yang sangat rata dan pisau potong yang sangat tajam.
Sebab, memotong kaca tipis dengan meja tidak rata dan pisau yang tidak tajam, di tambah kuwalitas kaca yang jelek, yang terjadi tekanan  pisau  saat  menggarit kaca akan mengakibatkan kaca pecah sebelum di belah, karena beban tekanan menggarit,jadi kaca mendahului pecah sebelum di belah ..ya karena di sebabkan dengan alat yang kurang semporna tersebut, maka di sini kami tekankan untuk memotong kaca alat untuk memotong kaca harus semporna.
 Sampai di sini semoga ada manfaatnya
jumpa lagi di postingan yang akan datang